Gameplay
Residual menawarkan pengalaman bermain sebagai penjelajah luar angkasa yang terdampar di sebuah planet asing setelah mengalami kecelakaan pesawat. Sebagai player, kita ditugaskan untuk menjelajahi planet tersebut, bertahan hidup, dan memperbaiki kapal agar bisa kembali ke rumah. Mekanisme permainan ini berfokus pada eksplorasi, pengumpulan sumber daya, dan crafting. Kita harus mengumpulkan logam, kayu, buah-buahan, serta mineral yang tersebar di berbagai titik planet, lalu menggunakannya untuk menciptakan alat, memasak makanan, dan merakit komponen untuk kapal.
Salah satu elemen yang menarik adalah kehadiran robot pendamping bernama PEP yang menemani kita sepanjang perjalanan. Robot ini tidak hanya memberikan informasi teknis dan peringatan terkait kondisi planet, tetapi juga menyelipkan humor yang menyegarkan. Uniknya, Residual tidak menekankan pada pertarungan atau aksi cepat seperti kebanyakan game survival lainnya. Alih-alih, tantangan muncul dari bagaimana Kita mengelola stamina, suhu tubuh, makanan, dan kondisi cuaca yang berubah-ubah. Permainan ini memberi tekanan dari sisi manajemen dan eksplorasi, bukan dari musuh atau pertempuran langsung.
Story / Cerita
Cerita dalam Residual bersifat minim dialog namun menyimpan banyak misteri yang bisa ditemukan lewat eksplorasi. Alih-alih menyajikan narasi linear yang eksplisit, game ini membiarkan kita mengungkap potongan-potongan informasi tentang planet yang dijelajahi, serta peradaban kuno yang tampaknya pernah hidup di sana. Melalui interaksi dengan artefak, lingkungan, dan dialog acak dari PEP, kita bisa mendapatkan gambaran tentang apa yang terjadi di masa lalu dan bagaimana keberadaan kita terkait dengan planet tersebut.
Ceritanya berkembang secara bertahap dan sangat bergantung pada seberapa dalam kita mengeksplorasi dunia dan menyusun potongan-potongan lore yang tersebar. Ada pula sentuhan reflektif dan filosofi ringan mengenai manusia, teknologi, dan alam semesta yang membuat permainan ini terasa lebih dari sekadar petualangan fisik.
Desain Level
Residual menggunakan sistem level yang dihasilkan secara prosedural, sehingga setiap kali bermain, kita akan mendapati planet yang berbeda dengan susunan medan dan kondisi alam yang unik. Meskipun dihasilkan secara acak, level-level tersebut tetap mengikuti logika lingkungan seperti gravitasi, aliran air, suhu, dan cuaca. Ini menciptakan pengalaman yang dinamis dan tidak repetitif dalam setiap permainan.
Medan yang ditemui bisa berupa gua yang dalam, reruntuhan kuno, jalur-jalur sempit, atau medan terbuka yang penuh dengan vegetasi dan sumber daya. Level-level tersebut dirancang agar mendorong rasa ingin tahu kita untuk terus menjelajah dan memahami struktur planet. Walaupun tidak terlalu rumit seperti labirin, setiap area tetap memerlukan observasi dan pemikiran untuk bisa dilalui dengan efisien.
Grafis
Secara visual, Residual menampilkan grafis pixel-art bergaya retro dengan kualitas artistik yang konsisten dan atmosfer yang kuat. Meskipun tampil sederhana, tiap elemen dunia terasa hidup berkat penggunaan warna yang kontras dan efek cuaca seperti badai, kabut, atau hujan yang dirancang dengan baik. Berbagai planet yang dapat dijelajahi memiliki bioma yang berbeda-beda, mulai dari planet panas vulkanik hingga gurun beku, memberikan variasi visual yang menyenangkan meski dalam format 2D.
Antarmuka pengguna yang ditampilkan cukup bersih dan intuitif, meskipun untuk beberapa player mungkin terlihat terlalu sederhana atau tidak cukup modern. Namun demikian, gaya visual ini menyatu dengan baik dalam nuansa petualangan sci-fi klasik yang ingin disampaikan game.
Tingkat Kesulitan
Secara keseluruhan, Residual memiliki tingkat kesulitan yang tergolong ringan hingga sedang. Ini menjadikannya cocok bagi player yang tidak terlalu menyukai tekanan tinggi dalam game survival. Tantangan utamanya lebih pada bagaimana kita mengelola sumber daya, membaca lingkungan, dan bertahan dari kondisi alam yang tak menentu, seperti suhu ekstrem atau badai yang tiba-tiba. Karena tidak adanya musuh yang agresif atau sistem pertarungan yang kompleks, tekanan dalam permainan terasa lebih alami dan meditatif.
Permainan ini sangat cocok bagi mereka yang ingin merasakan atmosfer luar angkasa yang sunyi namun misterius, tanpa harus khawatir dengan pertarungan yang intens atau ancaman konstan.
Kesimpulan
Residual merupakan game survival platformer yang menawarkan pengalaman eksplorasi yang menenangkan namun tetap menantang secara intelektual. Daya tarik utamanya terletak pada bagaimana ia menyajikan dunia yang luas dan misterius untuk dijelajahi, dengan sistem crafting dan manajemen sumber daya yang sederhana namun efektif. Tanpa perlu mengandalkan pertarungan atau aksi cepat, Residual tetap mampu menghadirkan pengalaman yang imersif dan memuaskan bagi mereka yang menikmati perjalanan sunyi di planet asing.
Secara keseluruhan, Residual sangat cocok untuk player yang menyukai game dengan eksplorasi mendalam, grafis pixel-art yang menawan, serta cerita tersembunyi yang bisa ditemukan perlahan-lahan. Namun, bagi player yang lebih menyukai tantangan cepat atau narasi eksplisit, game ini mungkin terasa terlalu lambat atau repetitif setelah beberapa saat.
Residual adalah pilihan menarik bagi penggemar eksplorasi dan survival ringan, serta mereka yang menghargai dunia game yang dibangun dengan penuh detail dan nuansa misteri.
Reviewed by Arry Three
on
Juli 25, 2025
Rating:







Tidak ada komentar: