Gameplay
All of Us Are Dead adalah sebuah game visual novel yang fokus pada pilihan dialog dan interaksi karakter. Kita tidak diberikan kontrol penuh atas aksi karakter, melainkan lebih banyak terlibat dalam membuat pilihan cerita yang akan memengaruhi jalur narasi di chapter-chapter akhir. Namun, sayangnya, kebanyakan pilihan yang kita buat tidak berpengaruh besar pada jalur cerita hingga chapter terakhir. Hal ini bisa menjadi sedikit mengecewakan karena memberikan kesan bahwa keputusan di awal tidak terlalu berdampak. Meskipun begitu, fitur storyboard yang memudahkan kita melompat ke adegan sebelumnya untuk menjelajahi pilihan lain sangat membantu, terutama bagi mereka yang suka menyelesaikan semua kemungkinan dalam sebuah game.
Cerita
Ceritanya berfokus pada sekelompok siswa di Hyosan High School yang berusaha bertahan hidup setelah virus zombie menyebar di sekolah mereka. Karakter utama, Nam On-jo, bersama teman-temannya, harus menemukan cara untuk tetap hidup di tengah ancaman zombie dan ketegangan di antara manusia. Cerita dalam game ini mengambil banyak inspirasi dari webtoon asli serta adaptasi serial Netflix-nya, namun memberikan wawasan baru tentang beberapa karakter dan menghadirkan beberapa akhir cerita yang berbeda tergantung dari pilihan yang kita buat. Elemen drama, horor, dan survival menyatu dengan baik, menciptakan suasana yang menegangkan tetapi juga emosional.
Grafis
Secara visual, game ini cukup menarik dengan penggunaan sprite karakter yang menampilkan detail yang berubah sesuai dengan situasi. Misalnya, luka dan memar yang dialami karakter selama cerita akan terlihat di sprite mereka, memberikan nuansa yang lebih realistis. Gaya seni khas webtoon dipertahankan dengan baik, dan latar belakang meskipun sederhana, cukup memberikan gambaran suasana di setiap ruangan yang ditempati karakter. Namun, beberapa animasi aksi terasa kaku, yang sedikit mengurangi dampak dari adegan-adegan menegangkan.
Desain Level
Desain level dalam All of Us Are Dead cukup linear, mengikuti alur cerita yang sudah ditentukan. Lokasi utama adalah sekolah, dengan berbagai ruangan seperti kelas, ruang siaran, dan halaman sekolah yang menjadi tempat terjadinya berbagai peristiwa. Meskipun latarnya terbatas, ada usaha untuk memberikan variasi dengan sudut pandang yang berbeda pada beberapa ruangan. Penggunaan lokasi ini cukup efektif dalam menyampaikan cerita dan membangun ketegangan.
Genre
Sebagai sebuah game visual novel dengan elemen survival dan horor, All of Us Are Dead berhasil menciptakan atmosfer yang mendukung tema kiamat zombie. Narasi mendalam yang berfokus pada karakter dan pilihan moral membuat game ini masuk dalam kategori visual novel yang kuat, dengan campuran elemen drama, horor, dan survival. Bagi penggemar cerita berbasis karakter, game ini sangat cocok, meski mungkin kurang menarik bagi mereka yang lebih menginginkan aksi gameplay yang lebih langsung.
Kesulitan
Kesulitan dalam game ini lebih tergantung pada pilihan yang kita buat dalam dialognya. Beberapa pilihan yang salah dapat menyebabkan karakter mati secara instan, memaksa kita untuk mengulang bagian tertentu. Namun, dengan adanya fitur storyboard, mengulang chapter atau adegan menjadi lebih mudah. Meskipun begitu, tantangan utama datang dari pilihan emosional dan moral yang memengaruhi cerita, bukan dari mekanik gameplay yang kompleks.
Kesimpulan
All of Us Are Dead menawarkan pengalaman visual novel yang intens dan penuh drama, dengan fokus kuat pada karakter dan pilihan moral dalam menghadapi kiamat zombie. Meskipun gameplay-nya lebih linear dan sebagian besar pilihan tidak berdampak besar hingga akhir cerita, penulisan karakter yang dalam, grafis yang solid, dan atmosfer yang kuat menjadikan game ini menarik untuk penggemar visual novel atau cerita bertema zombie. Dengan beberapa rute cerita dan ending yang berbeda, ada cukup replayability untuk membuat kita kembali mengeksplorasi berbagai jalur cerita. Namun, game ini mungkin tidak cocok bagi mereka yang mencari gameplay action atau tantangan mekanis.
Tidak ada komentar: